HEADLINE NEWS

Paradise Indonesia Menata Masa Depan Ramah Lingkungan dan Inklusif

Paradise Indonesia

Paradise Indonesia memandang environment, social, & good governance (ESG) lebih dari sebuah tren, melainkan sudah menjadi sebuah tuntutan. (Foto: Dokumen Paradise Indonesia)

INDONESIAHOUSING.ID, Jakarta— PERKEMBANGAN wilayah perkotaan yang pesat di seluruh dunia termasuk Indonesia, menimbulkan tantangan besar, terutama terkait dengan pengelolaan sumber daya, mobilitas, dan kualitas lingkungan. Perencanaan perkotaan yang berkelanjutan menjadi solusi krusial untuk menciptakan lingkungan perkotaan yang ramah lingkungan, inklusif, dan berdaya tahan.

Baca Juga: 21 Tahun Berkiprah Membangun Destinasi Gaya Hidup Ikonik, Paradise Indonesia Luncurkan Identitas Baru

Indonesia sebagai negara dengan populasi yang besar dan pertumbuhan penduduk perkotaan yang cepat menghadapi berbagai tantangan dalam mewujudkan konsep livable city. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan penduduk Indonesia akan bertambah sebanyak 63,8 juta pada 2024, dibandingkan dengan 2015. Dari jumlah penduduk tersebut, sebanyak 67,1 persen akan tinggal di kota.

Paradise Indonesia
Anthony Prabowo Susilo, President Director & CEO Paradise Indonesia

Meski pertumbuhan penduduk di Indonesia relatif sedikit melambat, Kementerian PPN/Bappenas memproyeksikan jumlah penduduk Indonesia pada 2045 akan mencapai 324 juta orang atau bertambah 54,42 juta orang dari jumlah pada 2020. Seiring dengan itu, urbanisasi jelas akan terus meningkat, sehingga kebutuhan terhadap pangan, bahan bakar, air bersih dan pemukiman di perkotaan tentunya juga akan meningkat.

Dalam Side Event High-Level Political Forum (HLPF) on Sustainable Development 2023 Driving “Changes at the Local Level: Innovative Approaches to localize the SDGs” di Markas Besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), New York, Amerika Serikat, beberapa waktu lalu, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menyatakan, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2025–2045 mengamanatkan Indonesia perlu melaksanakan pelokalan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (TBP/SDGs).

Baca Juga: Oasis Central Sudirman Kedepankan Konsep Green and Sustainable Building

Implementasi TPB/SDGs terlihat dalam Rencana Kerja Pemerintah 2023 yang mendorong pertumbuhan ekonomi hijau untuk mencapai perekonomian yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

“Kami menyadari bahwa keberhasilan implementasi TPB/SDGs membutuhkan pendekatan seluruh masyarakat dengan keterlibatan aktif semua anggota masyarakat di tingkat nasional dan daerah. Melokalkan SDGs bukan hanya sarana untuk mencapai tujuan, tetapi merupakan bagian integral dari pencapaian Visi Indonesia Emas 2045 untuk menjadi negara maju yang berdaulat, dan berkelanjutan,” tutur Menteri yang akrab disapa Sumo ini, seperti dilansir laman www.bappenas.co.id.

Baca Juga: Trend 2024, Properti Berkonsep Hijau Lebih Diminati Milenial

Implementasi gerakan pembangunan kota berkelanjutan melibatkan banyak pemangku kepentingan dan program pendukungnya, antara lain pembangunan Green City oleh kalangan pengembang properti, pembuatan Green Products oleh para produsen material dan teknologi bangunan, serta program pembangunan Smart City di banyak kota dan kabupaten di Indonesia.

Paradise Indonesia Menjawab Tuntutan Zaman

Menata perkotaan yang ramah lingkungan dan inklusif tentu menjadi tugas yang kompleks dan memerlukan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, swasta, masyarakat sipil, dan akademisi.

Selain itu, menghadirkan perkotaan yang berkelanjutan harus mampu melaksanakan beberapa aspek kunci, antara lain; Pemanfaatan Ruang Hijau dan Taman Kota, Transportasi Publik dan Mobilitas Berkelanjutan, Pengelolaan Limbah dan Daur Ulang, Pembangunan Hunian Berkelanjutan, dan Partisipasi Masyarakat dalam Pengambilan Keputusan.

Baca Juga: Lebak Bulus Dinilai Cocok Sebagai Kawasan Penyediaan Hunian Berbasis TOD

Dengan komitmen yang kuat dan langkah-langkah strategis yang tepat, Indonesia dapat menghadapi tantangan perkotaan dengan lebih baik dan menciptakan kota-kota yang nyaman, berkelanjutan, dan menyenangkan bagi seluruh penduduknya.

Pihak swasta dalam hal ini para pengembang properti, belakangan sudah banyak yang berkomitmen untuk menghadirkan properti yang modern, ramah lingkungan. Salah satunya Paradise Indonesia.

Bertepatan dengan anniversary yang ke-21 pada Oktober 2023 lalu, Paradise Indonesia yang sebelumnya dikenal sebagai The Paradise Group, menyatakan komitmen dengan kampanye “Building Tomorrow” sekaligus memperkenalkan identitas barunya yang selaras dengan nilai-nilai utamanya: Entrepreneurship, Passionate, Inspiring, Collaboration, dan Creative.

Baca Juga: Begini Strategi INPP Menyulap Antasari Place Jadi Semakin Diminati

Anthony Prabowo Susilo, President Director & CEO Paradise Indonesia, mengatakan bahwa saat ini Paradise Indonesia memandang environment, social, & good governance (ESG) lebih dari sebuah tren, melainkan sudah menjadi sebuah tuntutan.

“Sebagai pengembangan properti kami ingin berkontribusi dan berkomitmen untuk turut berpartisipasi dalam inisiasi industri hijau. Karena itu, saat ini kami tengah memproses sertifikasi green building untuk 5 dari 20 business unit milik Paradise Indonesia. Kami berencana mendorong 30% dari portofolio unit bisnis mendapatkan sertifikat green building,” ungkap Anthony.

Selama 21 tahun berdiri, Paradise Indonesia telah memiliki lebih dari 20 bisnis properti yang terbagi menjadi segmen perhotelan, komersial, dan hunian. Beberapa properti yang sudah menjadi flagship di antaranya adalah Sheraton Bali Kuta Resort, beachwalk Shopping Center Bali, 23Paskal Shopping Center Bandung, beachwalk Residence Bali, apartemen One Residence Batam, dan HARRIS Suites fX Sudirman.

Baca Juga: Boyke Gozali Ungkap Kunci Sukses Paradise Indonesia Group

Berbagai properti itu melengkapi portofolio sebelumnya di bawah operasional Plaza Indonesia yang sudah top-of-mind mengusung konsep gaya hidup yaitu Grand Hyatt Jakarta, Plaza Indonesia, Keraton at the Plaza Jakarta, hingga mall fX Sudirman. Semuanya kian memantapkan posisi Paradise Indonesia sebagai simbol inovasi dan profesional dalam mengembangkan hotel mandiri, komersial, hingga kompleks ritel mewah.

Patrick Rendradjaja, Director & Chief Project Planning & Design Paradise Indonesia mengatakan, Paradise Indonesia akan terus mengembangkan sektor mix use buildings dan lifestyle experience, dengan penekanan pada desain yang inovatif memadukan nilai-nilai budaya lokal dengan bangunan modern yang mengembangkan nilai-nilai ESG, dengan menciptakan ruang terbuka hijau dalam rangka turut serta menjaga bumi Indonesia yang hijau dan sehat.

Baca Juga: Tidak Hanya Hadirkan Kesejukan Elegan, AC Daikin Kiriu juga Piawai Menjaga Kesehatan

“Kami mengajak masyarakat untuk merasakan sendiri bangunan dan pengalaman unik, sekaligus mendalami cara khas Paradise Indonesia dalam menciptakan kegembiraan bagi masyarakat Indonesia,” ucapnya.

Paradise Indonesia imbuh Patrick, menghadirkan kampanye terbarunya yakni ‘Building Tomorrow’. “Kampanye ini akan menjadi pijakan Paradise Indonesia dalam menjalankan berbagai inisiatif yang terkait dengan keberlanjutan ekonomi, pendidikan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat dengan melibatkan seluruh pihak,” ujarnya.

Baca Juga: Komitmen Niro Granite Peduli Lingkungan Berbuah Sertifikat Green Label Indonesia

Apa yang dilakukan Paradise Indonesia membuktikan bahwa perencanaan perkotaan berkelanjutan bukan hanya tentang pembangunan fisik, melainkan juga menciptakan lingkungan yang mendukung kehidupan dan pertumbuhan berkelanjutan. Melalui integrasi prinsip-prinsip tersebut diharapkan dapat terbentuk perkotaan yang memprioritaskan keberlanjutan, meminimalkan dampak lingkungan, dan memberikan kualitas hidup yang lebih baik bagi semua penduduknya.

Perencanaan perkotaan berkelanjutan bukan hanya impian, tetapi merupakan langkah penting dalam membentuk masa depan yang berkelanjutan dan inklusif. (Zal Hanif).

Redaksi@indonesiahousing.id

13 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *