FINANSIAL

BP Tapera Himbau Bank Penyalur Perhatikan Kualitas Rumah yang Ditawarkan

Bank Penyalur Tapera

BP Tapera bersama Bank Penyalur terus berupaya mencapai target yang ditetapkan pemerintah untuk FLPP, khususnya sejak dipercaya menjadi OIP Desember 2021.

JAKARTA, www.indonesiahousing.id – Dalam rangka mewujudkan sinergi dan kolaborasi yang berkelanjutan, BP Tapera selenggarakan Rapat Konsolidasi bersama Bank Himbara Penyalur Pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Tapera yaitu PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN), PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada Selasa (17/9) di Hutan Kota by Plataran, Jakarta Selatan.

Pada kesempatan itu, Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, menyampaikan apresiasi kepada bank Himbara penyalur FLPP – Tapera atas kerjasamanya yang terjalin selama ini terus mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah.

Bank Penyalur
Penyaluran FLPP tahun 2024 telah tersebar di 33 provinsi

“Rumah Tapera telah diwujudkan dengan bantuan Bank Himbara serta para bank penyalur lainnya. BP Tapera mengharapkan dukungan dari para stakeholder, mengawal dan memastikan program penyaluran pembiayaan perumahan ini berjalan dengan baik, tepat sasaran, serta tepat kualitas,” harap Heru.

Baca Juga: Serapan Masih Rendah, BP Tapera Genjot Pembiayaan Perumahan Berbasis Syariah

Ia juga mengungkapkan, hingga saat ini BP Tapera bersama Bank Penyalur terus berupaya mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah untuk FLPP, khususnya sejak dipercaya menjadi OIP Desember 2021. Adapun terhitung per Agustus 2024 BP Tapera telah menyalurkan sebanyak 119.100 unit rumah bagi MBR senilai Rp14,699 Triliun terdiri dari pembiayaan perumahan FLPP 115.065 unit rumah. senilai Rp14,028 Triliun dan Pembiayaan Tapera 4.035 unit rumah senilai Rp671,45 Miliar.

Penyaluran FLPP tahun 2024 telah tersebar di 33 provinsi di 387 kabupaten/kota. Terdiri dari 9.830 perumahan yang dibangun oleh 6.635 pengembang yang telah bekerja sama dengan 37 bank penyalur.

Terus Berkolaborasi dengan Bank Himbara

Lebih lanjut Heru menghimbau kepada Bank Himbara agar dapat memperhatikan kualitas rumah yang ditawarkan kepada masyarakat, agar kiranya sesuai dengan aturan dan ketentuan pemerintah. Selanjutnya Heru menyampaikan agar kiranya dapat segera menerbitkan efek dalam hal penyaluran dana Tapera.

“Para Bank Penyalur kiranya agar dapat  segera menerbitkan Negotiable Certificate of Deposit (NCD) dan Long Term Notes (LTM), karena realisasi baru dapat dicatatkan jika NCD dan LTM telah diterbitkan,” imbuhnya.

Baca Juga: Pelayanan Baik Meski BI Rate Naik, APERSI Apresiasi Peran BTN Biayai Rumah Rakyat

Tantangan terbesar yang dihadapi BP Tapera dalam hal pengelolaan dana peserta menurut Heru, masih adanya Ketidakpercayaan di masyarakat, serta penyusunan skema manfaat bagi Penabung Mulia. “Untuk itu, BP Tapera sangat mengharapkan dukungan dari Bank Himbara untuk terus berkolaborasi dan bekerja sama dalam hal penyusunan skema benefit bagi penabung mulia serta untuk perluasan kepesertaan khususnya bagi pegawai BUMN  Bank Himbara dan pekerja mandiri,” tutur Heru..

Pada kesempatan yang sama, Deputi Komisioner Bidang Pengerahan Dana Tapera, Sugiyarto juga menyampaikan harapannya agar Bank Himbara dapat mendorong para pegawai di lingkungan bekerjanya untuk dapat mendaftarkan kepesertaan melalui  portal kepesertaan sitara.

“Kami menjamin dan menyimpan kerahasiaan data semaksimal mungkin untuk menjaga perlindungan data pribadi pegawai. Dari segmen Pekerja Mandiri, kami harapkanjuga dukungan Bank Himbara terkait agen laku pandai-nya dalam rangka memaksimalkan perluasan kepesertaan,” ujar Sugiyarto.

Baca Juga: Mengurai Tantangan Pembiayaan Perumahan Sektor Informal jadi Peluang

Sid Herdi Kusuma, Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana Tapera memaparkan, BP Tapera masih terbuka untuk melakukan  modifikasi dalam penyaluran pembiayaan Tapera yang diharapkan mampu menjawab kebutuhan peserta Tapera. BP Tapera berupaya untuk menemukan fitur mortgage product yang match dengan peserta ASN. Selain itu, Sid Herdi Kusuma juga menyampaikan bahwa BP Tapera akan fokus pada penyaluran pembiayaan untuk pekerja informal.

“Tahun 2025, BP Tapera akan fokus untuk penetrasi ke masyarakat informal dalam mendapatkan pembiayaan perumahan subsidi, sehingga bank penyalur memiliki andil yang signifikan dalam penyaluran pembiayaan perumahan bagi masyarakat informal karena lebih mengetahui karakteristik dari MBR,” jelasnya.

Baca Juga: 4 Windu Perjalanan Delta Group Sukses Bangun 40 Ribu Unit Rumah MBR

Sementara itu Direktur Consumer BTN, Hirwandi Gafar, menyampaikan dukungan penuh BTN terhadap BP Tapera baik dari sisi penyaluran pembiayaan maupun perluasan kepesertaan.

“Kami siap mendukung dari sisi pembiayaan serta perluasan kepesertaan pegawai Bank BTN, hanya saja tantangan yang dihadapi adalah belum adanya regulasi yang ditetapkan. Kami berharap BP Tapera dapat melakukan diskusi lebih lanjut terkait teknis pencatatan kepesertaan,” ucap Hirwandi, sembari menmbahkan bahwa saat ini BTN berkolaborasi dengan BP Tapera tengah mempersiapkan skema benefit layanan tambahan untuk penabung mulia. (zh1).

Redaksi@indonesiahousing.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *